Selamat datang di Madrasah Aliyah Negeri Pangkalan Balai * * * * Manpaba meraih peringkat pertama Madrasah Sehat Tingkat Provinsi dan Peringkat Kedua Lomba Satker Open Source Award (SOSA) 2013 tingkat Provinsi Sumatera Selatan * * * Selamat menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1435 H

Selasa, Juni 05, 2012

ROMBONGAN KARYAWISATA TIBA DI MANPABA

Do you want to share?

Do you like this story?



Pangkalan Balai – Humas.
Setelah menjalani perjalanan yang cukup panjang dari hari sabtu hingga senin (5/5) kemarin rombongan karya wisata MAN Pangkalan Balai sebanyak 3 buah bus yang berangkat dari kampus MAN Pangkalan Balai menuju Provinsi Bengkulu tiba kembali di halaman madrasah pada pukul 08.00 WIB dalam keadaan selamat.
Dalam perjalanan karyawisata ini, siswa manpaba telah mengunjungi beberapa objek sejarah dan objek wisata diantaranya pada kunjungan pertama dengan lokasi pantai panjang, disini siswa dapat menyaksikan indahnya ombak yang menghempas ditepi pantai dan luasnya samudra yang tidak bertepi.
Objek kedua yang dikunjungi adalah Rumah Pengasingan Bung Karno 1938 – 1942, disini siswa manpaba dapat menyaksikan dan melihat langsung rumah yang menjadi saksi sejarah perjuangan bangsa Indonesia, yang didalamnya terdapat kursi tamu, buku-buku bacaan bung karno, pakaian, dan sepeda yang digunakan bung karno.
Perjalanan siswa manpaba terus berlanjut di Benteng Fort Marlboro, yaitu benteng pertahanan yang dibangun oleh Belanda yang berada tepat dipinggir pantai. Disini siswa manpaba dapat melihat langsung kondisi bangunan yang didalamnya terdapat banyak ruangan dan senjata perang Belanda.
Hingga menuju kepulangan dari Provinsi Bengkulu, siswa manpaba sempat menyaksikan dan beristirahat didanau alami dengan menikmati es dogan sambil mengirup udara segar ditepi danau. “Sungguh mengesankan perjalanan kali ini dan memuaskan hati”, ujar Joni salah satu peserta karyawisata kelas 12 IPA1.
Perjalanan karyawisata manpaba ini walaupun bersifat hiburan namun penuh dengan keilmuan dimana siswa manpaba bisa mempelajari kembali secara langsung sejarah-sejarah yang berhubungan dengan perjuangan bangsa Indonesia ini, sehingga pada tujuannya jiwa nasionalisme yang dipesankan oleh undang-undang dapat tertanam dalam jiwa anak bangsa.(LS).