Pangkalan
Balai – Humas.
Seleksi
tahap ketiga Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten
Banyuasin digelar hari Selasa (23/4) kemarin. Kegiatan ini dipusatkan di gedung
Graha Sedulang Setudung Komplek Perkantoran Pemkab Banyuasin. Sebanyak 150
orang peserta dari berbagai SLTA di Kabupaten Banyuasin ikut serta dalam
seleksi ini, termasuk diantaranya 8 orang siswa MAN Pangkalan Balai (manpaba).
Siswa
manpaba yang mendapatkan rekomendasi dari Camat Banyuasin III untuk mengikuti
seleksi tingkat Kabupaten ini antara lain Nur Fajri Ramadhan (X4), Joni
Iskandar (XI IPS3), Yudha (X5), Mat Hamzah (XI IPA2), Ebi Oktamilan (XI IPS2),
Perinadi (X3), Novita Anggraini (XI IPA2), dan Iwanita Triani Lumpasa (XI
IPS3).
Kepada
Madrasah Hazdi S Pd ketika melepas kedelapan orang peserta dari manpaba
menghimbau agar dapat mengikuti kegiatan ini sebaik-baiknya, gunakan kemampuan
terbaik yang dimiliki.
“Anak-anak
adalah pilihan dari madrasah kita, dan berhasil lolos ditingkat kecamatan,
mudah-mudahan semuanya lolos di tingkat kabupaten”, harap Hazdi.
“Untuk
menjadi pengibar bendera pusaka tidak gampang, jika kita melihat kembali
sejarah perjuangan bangsa kita merebut kemerdekaan dan mengibarkan bendera
pusaka merah putih, para pejuang kita mengorbankan harta, darah, dan nyawa
mereka. Apa yang kita lakukan ini, belum tentu sepadan dengan perjuangan
mereka, untuk itu jadikan ini semangat untuk menjadi yang terbaik, harapan kita
semua ada diantara anak-anak bisa lulus ketingkat nasional”, tutup Hazdi.
Berdasarkan
informasi yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata, Seni, Budaya, Pemuda,
dan Olahraga (Parsenbudpora) Ir H Kosarudin, bahwa dari 150 orang peserta
tersebut nantinya akan terpilih 40 orang anggota Paskibraka, dari jumlah
tersebut 10 diantaranya cadangan.
Peserta
seleksi Paskibraka ini mengikuti beberapa tes diantaranya tes intelegensia
(IQ), wawasan kebangsaan, kesamaptaan, kedisiplinan, seni budaya, dan
ketatalaksanaan upacara.(LS).