Do you want to share?
Pangkalan Balai – Humas.
Salah satu agenda akhir dari perjalanan panjang
kegiatan Dies Natalis ke-15 MAN Pangkalan Balai adalah penyuluhan remaja anti
narkoba, yang digelar pada hari Kamis (21/3) kemarin, sebelum acara penutupan
Dies Natalis ke-15 dimulai.
Penyuluhan ini diikuti oleh seluruh siswa MAN
Pangkalan Balai dan siswa undangan dari pengurus OSIS dan Forum LKS Banyuasin.
Pembicara dalam penyuluhan ini adalah Satuan Reserse Narkoba Polres Banyuasin.
Polres Banyuasin meminta para pelajar untuk
menjauhi segala bentuk narkoba dan obat-obatan terlarang, tawuran dan juga
kenakalan remaja karena dapat merusak masa depan. Pernyataan tersebut
disampaikan oleh Kapolres Banyuasin AKBP Agus Setiawan melalui Pelaksana Tugas
Kabag Ops Satuan Reserse Narkoba Aipda Abu Bakar saat sosialisasi bahaya
Narkoba di Madrasah Aliyah Negeri Pangkalan Balai, kamis (21/3) kemarin.
Abu juga meminta pelajar untuk memahami dunia
teknologi informasi, khususnya internet. Dijelaskan peredaran narkoba tidak
mengenal lagi batasan usia karena mulai menyentuh kalangan pelajar. Menurutnya,
untuk mencegah peredaran narkoba di kalangan pelajar di Banyuasin, pihaknya
terus melakukan sosialisasi kesejumlah sekolah terkait bahaya narkoba ini.
“Adik-adik sebagai pelajar yang baik jangan
coba-coba mendekati narkoba. Sebab barang haram tersebut sangat berbahaya.
Jangan sammpai pelajar terjebak dengan hal tersebut, sehingga merusak
sendi-sendi kehidupan,” jelasnya.
Sementara itu kepala madrasah Hazdi S Pd, meminta
agar anak-anak madrasah dapat mengikuti penyuluhan ini dengan baik, dan bisa
menyerap apa yang disampaikan oleh tim dari reserse narkoba Polres Banyuasin,
kita tahu bahaya narkoba ini bagi generasi muda, tentunya dengan penyuluhan ini
anak-anak akan lebih mengetahui, ungkap Hazdi (LS).
