Do you want to share?
Pangkalan Balai – Humas
Dengan diterimanya penghargaan khusus Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)untuk Kemenag RI pada ajang Indonesia Open Source Award (IOSA) 2012 dari Menteri Kominfo yang lalu, dan untuk lebih mengoptimalkan penggunaan Open Source Software dilingkungan Kemenag Sumsel terkhusus di MAN Pangkalan Balai, Kepala Manpaba, Hazdi S Pd telah mewajibkan seluruh computer milik madrasah untuk migrasi ke Open Source Software, dengan mengganti Microsoft Office menjadi Open Office.
“Kita sudah siap migrasi dari Microsoft Office ke Open Office, dan September ini laporan bulanan kita gunakan Open Office Writer,“ujar Hazdi.
Sebagaimana surat dari Kanwil Kemenag Sumsel beberapa waktu lalu yang menginstruksikan agar laporan bulanan sudah dalam format dokumen open office, dan dikirim lewat surat elektronik (e-mail), kepala madrasah telah menunjuk petugas pembuatan laporan bulanan untuk mengaplikasikan instruksi tersebut.
“Dari hasil monev beberapa waktu lalu, kita sudah memprogramkan untuk menggunakan perangkat lunak legal ini, madrasah kita sudah siap migrasi software terutama menggunakan open office ini,“jelas Hazdi.
Dan lanjutnya, MANPABA akan berusaha menjadi contoh atau model penggunaan Open Source Software mulai dari kegiatan operasional madrasah, bahan pembelajaran, sampai pada praktek siswa madrasah.
“Kita akan terapkan Open Source Software ini pada seluruh kegiatan madrasah, dan tentu upaya ini terus menerus kita sosialisasikan kepada para dewan guru dan siswa kita,“jelasnya.(LS).
Dengan diterimanya penghargaan khusus Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)untuk Kemenag RI pada ajang Indonesia Open Source Award (IOSA) 2012 dari Menteri Kominfo yang lalu, dan untuk lebih mengoptimalkan penggunaan Open Source Software dilingkungan Kemenag Sumsel terkhusus di MAN Pangkalan Balai, Kepala Manpaba, Hazdi S Pd telah mewajibkan seluruh computer milik madrasah untuk migrasi ke Open Source Software, dengan mengganti Microsoft Office menjadi Open Office.
“Kita sudah siap migrasi dari Microsoft Office ke Open Office, dan September ini laporan bulanan kita gunakan Open Office Writer,“ujar Hazdi.
Sebagaimana surat dari Kanwil Kemenag Sumsel beberapa waktu lalu yang menginstruksikan agar laporan bulanan sudah dalam format dokumen open office, dan dikirim lewat surat elektronik (e-mail), kepala madrasah telah menunjuk petugas pembuatan laporan bulanan untuk mengaplikasikan instruksi tersebut.
“Dari hasil monev beberapa waktu lalu, kita sudah memprogramkan untuk menggunakan perangkat lunak legal ini, madrasah kita sudah siap migrasi software terutama menggunakan open office ini,“jelas Hazdi.
Dan lanjutnya, MANPABA akan berusaha menjadi contoh atau model penggunaan Open Source Software mulai dari kegiatan operasional madrasah, bahan pembelajaran, sampai pada praktek siswa madrasah.
“Kita akan terapkan Open Source Software ini pada seluruh kegiatan madrasah, dan tentu upaya ini terus menerus kita sosialisasikan kepada para dewan guru dan siswa kita,“jelasnya.(LS).
