Pangkalan
Balai – Humas.
Taekwondo
merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang terbilang baru, diperkirakan baru satu
tahun berjalan di manpaba. Olahraga seni beladiri asal Korea ini memang tidak
begitu banyak dikenal oleh pelajar di Banyuasin, dan pesertanya pun tidak
terlalu banyak. Hal ini karena kurangnya sosialisasi dari pecinta taekwondo
tersebut kepada anak-anak terutama dari kalangan remaja.
Sejak
dikembangkannya seni bela diri Taekwondo di manpaba, pesertanya pun berangsur
bertambah. Salah satu siswa manpaba yang sejak SLTP sudah menggeluti olahraga
bela diri ini terus mensosialisasikan Taekwondo ini kepada rekan-rekan siswa di
manpaba adalah Novita Anggraini.
Berkat
kegigihannya mensosialisikan dan bersama rekan-rekannya menghidupkan ekskul
Taekwondo dengan dibimbing seorang pelatih professional, membuat siswa kelas X6
ini bersama dengan dua rekannya yaitu Rani Ria Riski dan Girly Aprilia sempat
ikut dipanggil untuk ikut Training Center oleh Dinas Pariwisata Pemuda dan
Olahraga Kabupaten Banyuasin beberapa waktu lalu.
Buah
dari perjuangannya pada akhirnya dirinya bersama Rani Ria Riski terpilih menjadi
atlit Taekwondo Kabupaten Banyuasin dalam Popda Sumsel yang sedang berlangsung
sekarang ini.(LS).