Selamat datang di Madrasah Aliyah Negeri Pangkalan Balai * * * * Manpaba meraih peringkat pertama Madrasah Sehat Tingkat Provinsi dan Peringkat Kedua Lomba Satker Open Source Award (SOSA) 2013 tingkat Provinsi Sumatera Selatan * * * Selamat menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan 1435 H

Selasa, Maret 01, 2011

MAN Pangkalan Balai peringati Maulid Nabi

Do you want to share?

Do you like this story?


Bertepatan dengan bulan Rabiul Awal umat islam di dunia selalu merayakan tradisi peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, pada tahun ini tepatnya tahun 1432 H OSIS MAN Pangkalan Balai bersama dengan seluruh siswa MAN Pangkalan Balai melaksanakan peringatan Maulid Nabi yang dilaksanakan pada tanggal 19 Pebruari 2010 bertempat di Mushollah Ar-Rahman MAN Pangkalan Balai.

Dalam peringatan maulid kali ini kepala madrasah Drs. Ali haysmi, MM dalam sambutannya mengharapkan seluruh siswa agar mengutamakan akhlak, yaitu akhlak yang baik (akhlakul karimah), tidak ikut-ikutan akhlak jahiliyah. Kepala madrasah juga berpesan kepada seluruh siswa agar dapat mengambil informasi atau pengetahuan dari kegiatan peringatan maulid Nabi ini, miliki keahlian diantaranya membaca al-qur’an seperti qori’ yang membacakan ayat suci al-qur’an pada pembuka acara maulid ini, miliki keahlian membawakan acara seperti MC dalam acara maulid ini, dan pahami kemampuan IT untuk persiapan masa depan diantaranya untuk mendaftar di Peguruan Tinggi yang sekarang sudah menggunakan teknologi informasi.

Sebelum acara inti dimulai, yaitu ceramah hikmah maulid nabi, OSIS MAN Pangkalan Balai menampilkan group Rebana “Rahmania” yang membawakan lagu qasidah rebana mengisahkan kebesaran Nabi Muhammad SAW dengan judul “Muhammad Matahari Dunia”.

Kegiatan peringatan maulid ini diisi dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Drs. H. Muhammad Zainal, dalam ceramah yang disampaikan beliau mengatakan bahwa sekarang ini zaman jahiliah moderen yang tidak kalah dengan jahiliah zaman nabi, kalau di zaman nabi anak lahir di bunuh, zaman jahiliah modern anak belum lahir sudah dibunuh. Pada kesempatan ini juga penceramah menguraikan ceramah seputar kelahiran nabi, nabi remaja, menikah, hingga akhir hayat beliau yang di dalamnya banyak sekali ilmu yang bisa didapat. Di akhir ceramah beliau mangajak kepada seluruh jama’ah agar saling hormat menghormati dan saling menyayangi, yang muda hormati yang tua, yang tua sayangi yang muda.

Peringatan ini ditutup dengan do’a dengan harapan pengetahuan yang didapat dari kegiatan ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.